KNPB
DAN PRD KAIMANA MENDUKUNG VANUATU DAN SOLOMON MEMBAWAH MASALAH DALAM SIDANG
UMUM PBB DI NEW YORK.
![]() |
Foto Mendukung Vanuatu Solomon Island Melakukan Side Event. |
KNPB
Kaimana News. Hari Ini Tanggal 21 September 2017 Komite Nasional Papua Barat KNPB
Kaimana bersama Rakyat Papua Barat yang berdomisili di kaimana di bawah tanggung jawab Lembaga bangsa papua
yaitu Palemen Rakyat Daerah Kaimana Melakukan dukungan melalui Doa dan makan bersama
dan nyatakan sikap mendukung penuh atas Vanuatu dan Solomon Island melakukan “
Side Event ” atau membawah kedua masalah
yakni Tindakan Brutal yang dilakukan Oleh Negara Indonesian Melalui aparat
Negara (TNI POLRI) atau HAM dan Penentuan Nasib sendiri (Self Determintion
) Dalam sidang umum PBB ke-72 di new York Amerika serikat.
Dalam
Kegiatan Doa dan makan bersama Tersebut Badan Pengurus KNPB Kaimana sebagai
media rakyat bangsa papua di kaimana maka menyiapkan Panfet yang bertulisan :
Referendum Is The Best for Solution West Papua dan KNPB dan PRD Kaimana Support
Side Event 21 September 2017 di PBB.
Dalam
Kegiatan tersebut Rakyat Papua senang dan
gembira ketika mendengarkan informasih Sidang di New York dan rakyat papua di
kaimana juga mengucapkan terimakasih
banyak kepada Negara Vanuatu dan Solomon island yang mana Membuka Negaranya
untuk menyampaikan Masalah HAM dan Penentuan Rakyat Papua (Self Determination)
dalam sidang Umum PBB sehingga ULMWP juga Mendapatkan Undangan Resmi dari PBB untuk
ikut hadir sebagai Mewakili rakyat papua dalam sidang Umum PBB yang Ke-72 di new York Amerika
Serikat.
Berikut
Foto Bersama saat Kegiatan Dukungan.
Usai
dari Kegiatan Dukungan yang dilakukan Oleh KNPB dan PRD Kaimana badan pengurus dan
Rakyat sambil melakukan foto bersama, seorang pemuda tiba di sekertariat KNPB
dan PRD kaimana membawah berita Duka bahwa orang Tua DOMINGGUS REFIDESO telah
Meninggal dunia sehingga kaget mendengarkan berita duka tersebut Sehingga usai
dari kegiatan, dukungan Sidang Umum PBB, Pengurus KNPB dan PRD duduk bersama dan mengatur
kegiatan pemakaman atas terpanggilnya Orang DOMINGGUS REFIDESO.
Sebelum
satu hari dari sidang umum PBB berlangsung di new york pada Tanggal 21
September 2017 Wpb seorang orang tua atau selaku toko adat yang pernah Menolak PEPERA
1969 yang katakan illegal atas Nama : DOMINGGUS REFIDESO meninggal dunia dari
Kampung Bayeda Kaimana. Ia Meninggal karena Umurnaya Memang sudah Tua sejak
Zaman Japan sebelum belanda dan Indonesia berada di Papua Orang Tua tersebut umurnya
sudah Remaja.
Sebagai
Kalimat terakhir orang Tua tersebut Ia katakan :
1 1. Pertemuan diluar
yang akan berlangsung hari ini tanggal 19-25 september 2017 adalah sangat penting
dan Orang papua akan Hadir Secara Resmi.
2 2. Anak-anak
mudah Jaga KNP, Dewan NEW GUINEA RAAD dan OPM (TPN-PB)
Setelah
Orang Tua Tersebut katakan kedua poin terebut keluarga yang ada ditempat itu membingunkan.
Pada hal ia tidak ketahui kalau ada pertemuan di New York. Setelah mendengarkan
ungkapan tersebut dan Beberapa orang Tua dan Keluarganya yang berada di
sekitarnya sempat berbincang Mengapa Ia Katakan Demikian, Ia Ketahui Dari Mana
Kalau Ada Pertemuan di New York,mereka membingunkan setelah mendengarkan
hal tersebut.
Selamat
Almarhum DOMINGGUS REVIDESO Masih hidup ia Setia dalam Gerakan KNPB dan PRD walaupun Umurnya Tua,tetapi semangatnya Luar
biasa untuk membangkitkan Pengurus KNPB dan PRD serta Keamanan KNPB di Kaimana.
Walaupun situasi bagaimanapun ia selalu berada di sekertariat KNPB dan PRD
Kaimana ia Selalu menasehati anak-anak mudah di sekertariat dan ia Pernah
Katakan berjuang dengan Kekerasaan Atau Lawan dengan NKRI dengan Cara Emosi
atau atau perang tidak menguntungkan bagi bangsa Kita tetapi, Kita melawan
dengan cara martabat menghargai Aturan Negara NKRI sebagai actor Klaim Papua
Karena Sukarno datang di kaimana sebelum Indonesia Merdeka saya juga pernah
lihat dan apa yang ia katakan saya ketahui semua maka, Indonesia Itu Negara
Penipu kita orang papua bukan Ini saja Namun, banyak nasehat-nasehat yang ia
nasehati sejak orang tua masih Hadup.
Berikut
Foto Almarhum.
![]() |
KNPB & PRD Bersama Rakyat Memohon Dukungan ACP |
KNPB News:
Kaimana. 31 April
2016, Bersamaan dengan aksi demo damai yang digelar oleh Komite
Nasional
Papua Barat (KNPB) pada hari ini di seluruh tanah Papua untuk mendesak
pemerintah Indonesia agar membebaskan para tahanan Politik Papua Barat,
Meminta Pemerintah MSG menerima ULMWP sebagai anggota penuh dan serta
mencari
dukungan hak penentuan nasib sendiri bagi bangsa Papua Barat kepada
pemerintah
negara Africa, Caribbean, dan Pasifik, pada waktu yang sama kelompok
Barisan Merah Putih (BMP) di Kaimana juga melakukan aksi mementang keberadaan KNPB, PRD dan ULMWP.
Kegiatan itu dilakukan oleh sejumlah besar masa orang Pendatang dibawah Pimpinan kordinator lapangan Saifudin Furu.
Mereka menggunakan
sejumlah motor dan mobil berkeliling kota Kaimana dalam pengawasan aparat Kepolisian
Republik Indonesia resor Kaimana. Kegiatan demonstrasi BMP itu berlangsung sekitar pukul
10.00 waktu Papua Barat, dimana dalam
orasi-orasi mereka, masa aksi BMP menyampaikan pernyataan-pernyataan penolakan
dan ketidakpercayaan kepada gerakan Komite Nasional Papua Barat dan United
Liberation Movement for West Papua (ULMWP).
Mereka juga mengajak rakyat Papua yang
ada di Kaimana agar tidak terpengaruh dengan aktifitas politik yang dilakukan
oleh KNPB Kaimana dengan alasan KNPB dan ULMWP hanya menggaggu kenyamanan
rakyat Indonesia di Kaimana.
Dalam aksi itu juga mereka sempat membakar gambar
bendera Bintang Fajar berbentuk baliho berukuran satu meter.
Barisan Merah Putih Membakar Bendera Bintang Fajar di Kaimana |
Menanggapi aksi BMP itu, ketua Komite Nasional Papua Barat wilayah Kaimana, Ruben Furay mengatakan
Negara Indonesia sedang merasa gelisa karena perjuangan bangsa Papua Barat
menuju penentuan nasib sendiri yakni referendum makin terbuka dan memiliki
dukungan Internasional yang begitu kuat sehingga rakyat Papua Barat jangan
terprofokasi dengan aksi yang dilakukan
oleh kelompok pro Merah Putih.
“ini bukti
bahwa negara sementara gelisah karena perjuangan Papua Merdeka makin terbuka di
Internasional, dan dukungan dari berbagai negara terus mengalir sehingga rakyat Papua
Barat siap menentukan nasib sendiri melalui sebuah pelaksanaan referendum yang
demokratis” tutur Ruben Furay menanggapi kegiatan BMP..
Yefta
Jidmau, Wakil Ketua I PRD Kaimana mengatakan, rakyat harus paham bahwa
tindakan pembakaran bendera Bintang Fajar di seluruh tanah Papua
termasuk di Kaimana hari ini adalah bukti dari kekuatan Politik Bangsa
Papua Barat yang tidak dapat lagi dibendung. "Pembakaran Bendera Bintang Fajar adalah bukti bahwa Negara tidak mampu membendung arus gerakan politik Papua Merdeka" jelasnya.
"Peristiwa
pembakaran bendera ini juga pernah terjadi di Timor Leste sebelum
pelaksanaan Referendum, jadi pembakaran bendera dan Penolakan terhadap
gerakan KNPB, PRD dan ULMWP Papua oleh kelompok Merah Putih hari ini
adalah bukti perjuangan Papua Merdeka yang maju yang tidak dapat
dibendung. Jadi, Rakyat Papua Barat khususnya yang ada di Kaimana tidak
perlu kaget dan terprofokasi" tambahnya Yefta Jitmau.
Oleh : Crew KNPB Kaimana
TIMIKA- Ribuan Rakyat Papua mediasi Komite Nasional Papua Barat (KNPB) dan Penanggung Jawab Politik Parlemen Rakyat Derah (PRD) Melakukan Ibadah Gerakan Doa Lintas Bangsa (GDLB), dengan Sorotan Thema “ PAPUA BERSUKUR”, 1 Tesalonika 5:18), “mengucap syukur dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah didalam Kristus Yesus bagi kamu” pada jumat 26/06/2016 di kantor Sekertariat KNPB-PRD Wialayah Bomberay.
Rakyat Papua di wilayah Timika kembali melakukan ibadah dan doa ucapan terimakasih Kepada Tuhan atas United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) bekerja keras mewakili bangsa Melanesia Papua Barat, sehingga ULMWP mengakui Negara-negara rumpun melanesia Melanesia Spearhead Group (MSG) menerima sebagai status observer/pengamat.
Tim Dewan Komite ULMWP Wilayah bomberay sekaligus Ketua KNPB Wilayah Timika Steven Itlay secara resmi diumumkan kepada seluruh rakyat papua di Timika terkait dengan hasil KTT MSG, Aplikasi West Papua yakni ULMWP di terima sebagai Observer/pengamat di MSG.
Ini langkah maju dalam proses Perjuangan Pembebasan Papua untuk pertama kalinya mendapatkan status sebagai bagian ras Melanesia di forum subregional pada (26/06/2015) pukul 09:00 Waktu Honiara Kepulauan Solomon.
Dan rakyat Papua diwilayah Timika mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Perdana Menteri Kepulauan Solomon, Vanuatu dan FLNKS yang berjuang habis-habisan untuk keanggotaan Papua. Juga Fiji dan PNG yang sesungguhnya bisa menolak kita, bangsa Papua ini, tapi pada akhirnya menerima kami sebagai Observer/pengamat.
Rakyat Papua bersyukur karena pribadi, keluarga, suku, Bangsa Papua dilindungi dalam hidup kita setiap hari.
Bersyukur juga karena pimpinan tiga wadah politik dalam negeri sudah bersatu yaitu PNWP, WPNCL, dan NRPB dan berasil melahirkan sebuah wadah koordinatif nama ULMWP di tingkat Internasional.
Dan ULMWP bisa ikut KTT MSG Ke 20 di Honiara Solomon dengan keadaan aman dan tenang, serta bisa terima dukungan petisi rakyat papua bisa dilihat bisa baca, bisa pelajari akhirnya ULMWP menerima Bangsa Melanesia Papua Barat sebagai Observer/pengamat di MSG.
“Kegiatan ibadah syukuran berlangsung dengan aman tenang rakyat menerima hasil keputusan Anggota MSG dengan sepenuh hati.
Diakhiri dengan makan bersama dan dilanjut dengan Waita dan Bese, hingga sampai pada pukul: 16:00 Waktu Papua barat.
KNPB-PRD-Timika
Langganan:
Postingan (Atom)
Popular Posts
-
Karel Megy, Wakil Ketua II PRD Kaimana Papua Barat dalam tahun 2016 dijadikan target Expedisi Negara Indonesia. Expedisi yang akan ...
-
Suhu politik Papua Merdeka yang makin membumbung tinggi di permukan Dunia membuat gementar Negara Kesatuan Republik Indonesia, sehing...
-
Permasalahan Papua dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sudah terjadi sejak permulaan integrasi Papua ke dalam NKRI. Proses i...
-
KNPB DAN PRD KAIMANA MENDUKUNG VANUATU DAN SOLOMON MEMBAWAH MASALAH DALAM SIDANG UMUM PBB DI NEW YORK. Foto Mendukung Vanuatu Solomon I...
-
Hari ini, 2 Oktober 2015 telah melaksanakan Penutupan Duka Nasional dan telah melaksanakan Kesepakatan Bersama di Kantor KNPB/PRD Timika...
-
Knpbnews, Timika — Kerja Badan Inteljen Negara (BIN) dengan menggunakan Kamera pemantau perekam lewat udara memantau aktivitas ...
-
Kaimana- KNPB News : Hari ini sabtu 5 September 2015, sejak pikul 6.00 Waktu Papua Barat Rakyat Papua Barat berkumpul di halaman Seker...
-
“BANGKITKAN SUARA KENABIAN DALAM GEREJA.” RENUNGAN MENYIKAPI KOMENTAR MENKOPULHUKAM TENTANG GEREJA JANGAN BERPOLITIK “Dalam...
-
KNPB & PRD Bersama Rakyat Memohon Dukungan ACP KNPB News: Kaimana. 31 April 2016, Bersamaan dengan aksi demo damai yang ...
-
4 PERISTIWA PULUHAN ORANG MENINGGAL DUNIA DI PAPUA, KITA HARU MELAWAN KEJAHATAN KEMANUSIAN DAN HEGEMONI KOLONIAL INDONESIA